Friday 20th of September 2024
×

Link Manhwa Oh, the Flower That Bloomed on the Wall Chapter 4 Bahasa Indonesia, Rumor Membuat Oh Jun Terlihat Murung!

Link Manhwa Oh, the Flower That Bloomed on the Wall Chapter 4 Bahasa Indonesia, Rumor Membuat Oh Jun Terlihat Murung!

--

KOMIK - Pada rangkuman pembahasan dibawah ini kami akan membagikan informasi terkait dengan lanjutan kisah manhwa Oh, the Flower That Bloomed on the Wall yang kini akan memasuki chapter 4. Langsung saja, simak informasinya hanya dibawah ini.. 

Oh, the Flower That Bloomed on the Wall adalah komik manhwa yang masuk dalam kategori dewasa, karya dari penulis Park young, eunjeong. Berfokus pada genre Josei yang ditujukan untuk wanita dewasa, komik ini juga menggabungkan elemen-elemen dari genre dewasa, matang, dan romantis.


Sejak dirilis pada tahun 2024, Oh, the Flower That Bloomed on the Wall terus berlanjut dan belum mencapai akhir ceritanya. Dengan alur yang menarik dan penuh kedewasaan, komik ini berhasil menarik minat pembaca yang mencari kisah cinta dengan kedalaman emosional dan konflik yang matang.

Baca juga: Link Baca Manhwa Legend of the Northern Blade Chapter 193 Bahasa Indonesia, Serangan Tiba-tiba!

Baca juga: Hiatus! Jadwal Rilis Komik Invincible at the Start Chapter 119 Kapan? Cek Disini Hadirkan Perlawana Makin Sengit

Sinopsis Manhwa Oh, the Flower That Bloomed on the Wall

Dodam yang kesehariannya terganggu oleh cinta pertamanya yang menjadi seorang penguntit, didatangi oleh teman adik laki-lakinya yang pernah ia sayangi. Yoon, yang mengatakan dia menyukai kakak perempuannya dan mengejarnya seperti anak anjing, sayangnya tidak mengingat Dam.

Angin dingin bertiup. Memalukan. Namun, aneh rasanya mata kami bertemu setiap kali aku menoleh. “Kamu mungkin tidak ingat, tapi kamu menggambar kelopak tahi lalatku dengan pulpen. Titik ini bukanlah titik sobek, melainkan sekuntum bunga yang mekar di dinding.

Baca juga: Hiatus! Jadwal Rilis Komik Invincible at the Start Chapter 119 Kapan? Cek Disini Hadirkan Perlawana Makin Sengit

“Anda bercanda dan mengatakan bahwa lukisan yang dilukis oleh seniman Oh adalah karya yang berharga.” Cahaya bulan cerah dan matanya cerah. Siluet seorang pria yang berdiri di bawah bulan sungguh luar biasa indah. "Aku ingat. Oh, bunga yang mekar di dinding.” “Kapan kamu ingat?” “Saya tidak pernah lupa.”

Sumber:

UPDATE TERBARU