Semakin Panas! Absolute Threshold Chapter 42 Bahasa Indonesia, Bapak Gengster Kembali Berulah
--
Komikpedia - Artikel berikut ini adalah informasi mengenai link baca manhwa Absolute Station chapter 42 Bahasa Indonesia yang tidak boleh kamu lewatkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan kisah serunya!
Manhwa merupakan kata yang digunakan dalam bahasa Korea untuk menyebut komik. Namun, di luar negaranya, manhwa justru popular sebagai komik yang berasal dari Korea Selatan.
Baca juga: Baca Manhwa Absolute Station (Absolute Threshold) Chapter 41 Sub Indo, Ibu Tiri Bakal Kena Azab
Baca juga: Baca Komik The Problematic Prince Chapter 94 Sub Indo, Bjorn Mulai Tantrum Gak Jelas
Membaca komik adalah salah satu kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan saat memiliki waktu senggang. Komik sendiri merupakan cerita bergambar yang sekarang menjadi salah satu favorit banyak kalangan.
Komik sendiri juga dibagi menjadi beberapa yang mana dilihat dari asalnya, salah satunya adalah manhwa. Istilah manhwa digunakan untuk komik yang berasal dari Korea dan kreatornya disebut manhwaga.
Selain menyajikan cerita yang menarik, manhwa juga terkadang bisa memberikan nilai-nilai yang relate dengan kehidupan Anda. Maka tak heran, kini manhwa semakin dikenal di seluruh dunia dan mulai menyaingi komik produksi Jepang, manga. Salah satu komik yang bisa di baca untuk saat ini adalah Absolute Station.
Deskripsi Manhwa Absolute Station
Judul: Absolute Station
Judul lain: Absolute station / 절대역 / absolute threshold
Genres: Manhwa, Josei(W), Adult, Mature, Smut, Drama, Romance
Negara: Korean
Komikus/ Art: Gyogyeol / Bulgama (Art)
Original Publication:ONGOING/2023-?
Komik Absolute Station mengisahkan tentang jika saya melarikan diri, bukankah saya akan bertemu pria ini? Tidak, kami akan bertemu lagi, seolah-olah itu adalah hubungan yang buruk dan tidak dapat dihindari. Tanpa kemauannya atau kemauanku sendiri. Bertemu dengannya adalah antara kebetulan dan keniscayaan. Mungkin hal itu tidak bisa dihindari.
Jadi, ketika aku mengingat kembali hari itu, cuacanya dingin karena saat itu awal musim dingin, dan mungkin karena itu, itu adalah salah satu hari di mana aku merasa tidak enak badan. Bermain api dengan pria yang tidak pernah kuduga akan kutemui. Dampaknya begitu besar hingga kehidupan berubah secara tak terduga.